Ciri-ciri Iklan Berdasarkan Jenisnya – Iklan adalah salah satu bentuk promosi atau pengenalan produk, layanan atau jasa yang disampaikan melalui media tertentu. Biasanya, iklan memiliki tujuan untuk menarik banyak orang supaya mereka tertarik untuk membeli produk ataupun menggunakan jasa yang kita sediakan. Sehingga pengiklan harus menggunakan pilihan kata dan bahasa yang persuasif. Diantara ciri-ciri iklan yakni menggunakan pilihan kata yang tepat, menarik, dan mudah dipahami. Selain itu, iklan juga harus menunjukkan keunggulan produk atau layanan yang akan diiklankan. Sehingga harapannya dapat mempengaruhi target konsumen untuk membeli produk tersebut. Sementara itu, iklan juga memiliki beberapa unsur tertentu di dalamnya, seperti misalnya nama produk, kata-kata persuasif, dan gambar. Selain itu, beberapa unsur iklan yang benar juga mencakup adanya minat, perhatian, kepercayaan, keinginan, dan juga tindakan. Tentunya, iklan bisa temui di berbagai media, mulai dari koran, televisi, internet, hingga di jalanan. Faktanya, memang ada banyak sekali jenis iklan yang bisa digunakan, mulai dari iklan komersial dan juga non komersial. Pembagian jenis iklan tersebut juga dapat dilakukan berdasarkan isi dan sifat dari iklan itu sendiri. Pengertian IklanJenis-jenis Iklan1. Jenis Iklan Berdasarkan Isinyaa. Iklan Penawaranb. Iklan Layanan Masyarakatc. Pengumumand. Iklan Permintaan2. Jenis Iklan Berdasarkan Medianyaa. Iklan Elektronikb. Media Cetak3. Jenis Iklan Berdasarkan Tujuana. Iklan Komersialb. Iklan Non Komersial4. Jenis Iklan Berdasarkan InternetCiri-ciri Iklan Berdasarkan Jenisnya1. Ciri-ciri Iklan Komersiala. Komunikasi Berbayarb. Tidak Berbentuk Komunikasi Personalc. Mempunyai Sifat Persuasifd. Ditujukan Untuk Audiens Target2. Ciri-ciri Iklan Media Cetak3. Ciri-ciri Iklan yang Baika. Iklan Bersifat Informatifb. Bersifat Komunikatifc. Menggunakan Bahasa yang Mudah Dipahamie. Iklan Dikemas dengan Menarikf. Mempunyai Sifat PersuasifTujuan Iklan1. Memberikan Informasi2. Membujuk3. Mengingatkan4. Penambahan Nilai5. MendampingiRekomendasi Buku & Artikel TerkaitBuku Terkait Manajemen PemasaranMateri Terkait Manajemen Pemasaran Pengertian Iklan Iklan merupakan kegiatan promosi yang bertujuan untuk menjual atau menginformasikan produk atau jasa kepada target audiens. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk pemasaran tertua yang berupaya mempengaruhi konsumen untuk membeli, menjual, dan melakukan sesuatu yang spesifik. Dengan menggunakan pesan yang telah disesuaikan, iklan dapat berupa ceruk atau target audiens kecil ataupun umum. Selain itu, iklan juga termasuk bentuk pesan strategi promosi bisnis dari sebuah jasa atau produk yang menggunakan media tertentu, bergantung dengan target pasar atau niche marketnya. Biasanya, iklan dibuat agar audiens tertarik dan terdorong untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan. Salah satu faktor keberhasilan iklan dari suatu produk bergantung pada metode atau jenis iklan yang digunakan. Oleh sebab itu, sebelum Anda mengiklankan produk, maka Anda perlu memahami ciri-ciri iklan dan juga jenisnya. Jenis-jenis Iklan Berikut ini adalah beberapa jenis iklan yang perlu Anda pahami supaya bisa menyesuaikan dengan target market dan juga jenis produk yang akan Anda tawarkan. 1. Jenis Iklan Berdasarkan Isinya Berikut ini adalah beberapa jenis iklan berdasarkan isi yang ada di dalamnya, yaitu a. Iklan Penawaran Jenis iklan ini memiliki tujuan untuk mempromosikan produk atau jasa kepada masyarakat agar mereka tertarik untuk membeli dan menggunakannya. Misalnya, seperti produk sepatu, baju, tas, dan lainnya. Sedangkan untuk jasa yaitu seperti ojek, jasa konsultan, jasa penerjemah, dan lainnya. b. Iklan Layanan Masyarakat Jenis iklan yang satu ini biasanya berasal dari sebuah lembaga, komunitas, atau instansi. Dimana iklan yang satu ini memiliki tujuan untuk mengedukasi masyarakat terkait suatu hal, seperti mengenai bahaya narkoba, bahaya, merokok, dan lainnya. c. Pengumuman Jenis iklan pengumuman ini biasanya berisi himbauan untuk masyarakat dan biasanya bersifat mengajak. Misalnya saja, iklan lomba, iklan event, dan lainnya. d. Iklan Permintaan Jenis iklan yang satu ini biasanya dibuat atas permintaan instansi, pribadi, ataupun lembaga yang ingin informasinya dimuat dan diketahui banyak orang. Misalnya saja seperti iklan lowongan pekerjaan dan lainnya. 2. Jenis Iklan Berdasarkan Medianya Di bawah ini adalah beberapa jenis iklan yang dibedakan berdasarkan media yang digunakan untuk menayangkannya, antara lain a. Iklan Elektronik Iklan elektronik adalah jenis iklan yang disampaikan melalui media elektronik, contohnya adalah iklan radio yang berfokus pada audio serta iklan televisi yang berfokus pada kualitas video dan juga audionya. b. Media Cetak Media cetak adalah salah satu jenis iklan yang dibuat dengan cara dicetak dan kemudian dibagikan kepada masyarakat. Iklan yang satu ini bisa berupa selebaran, koran, brosur, dan lainnya. 3. Jenis Iklan Berdasarkan Tujuan Berikut ini adalah beberapa jenis iklan berdasarkan tujuan dari penayangannya, antara lain a. Iklan Komersial Iklan komersial adalah jenis iklan yang dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan konversi penjualan guna memperoleh peluang keuntungan ataupun laba ekonomi yang besar. Jenis iklan komersial ini dibagi menjadi tiga, yaitu – Iklan konsumen jenis iklan yang satu ini memiliki tujuan untuk mencari keuntungan bisnis, dimana target utama dari jenis iklan ini ditujukan untuk konsumen akhir. Untuk arti dari konsumen akhir sendiri yaitu orang yang terakhir kali memakai suatu produk atau barang yang diiklankan. – Iklan bisnis jenis iklan ini disampaikan dengan tujuan dan maksud mencari keuntungan ekonomi. Adapun sasaran utama yang dituju adalah lembaga yang akan mendistribusikan atau yang juga disebut dengan penyalur produk-produk agar sampai ke tangan end-user. – Iklan profesional jenis iklan ini memiliki tujuan untuk mencari keuntungan bisnis. Untuk sasaran utama dari jenis iklan ini yakni kelompok ataupun golongan profesional. b. Iklan Non Komersial Iklan non komersial memiliki tujuan untuk memberikan informasi mengenai suatu hal yang harus disadari dan berisi mengenai bujukan atau ajakan serta mendidik dan memberikan pelajaran untuk masyarakat secara umum. Kemudian untuk tujuan utama dari jenis iklan ini tidak hanya menguntungkan satu pihak saja, tapi juga untuk keuntungan bersama yang disebut juga sebagai keuntungan sosial untuk semua masyarakat. Hal tersebut bertujuan agar bisa membenahi suatu hal yang nantinya akan berdampak besar untuk masa depan. Berikut ini adalah contoh iklan non komersial yang mungkin saja pernah Anda lihat. a. Iklan Keluarga Berencana b. Iklan Hari Menanam Pohon c. Iklan Pendidikan 4. Jenis Iklan Berdasarkan Internet Iklan yang sumbernya berasal dari internet merupakan jenis iklan yang masuk ke dalam kategori iklan online. Penayangan iklan di internet dapat menjadi cara yang hemat untuk menarik pelanggan baru dari berbagai daerah. Dimana kita dapat menjangkau lebih banyak orang dengan biaya yang cenderung terjangkau. Terdapat banyak sekali pelanggan yang meneliti bisnis online sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk membeli produk ataupun memakai layanannya. Situs web yang dibuat dengan baik dan benar dapat menarik pelanggan untuk membeli produk atau jasa yang diiklankan. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk bisa mengiklankan bisnis Anda secara online melalui iklan berbayar. Kemudian cara lain untuk mempromosikan bisnis Anda secara online yakni dengan memasarkannya di media sosial, blog, atau mesin pencari yang kerap dikunjungi target konsumen Anda. Berikut ini adalah beberapa informasi mengenai ciri-ciri iklan berdasarkan jenisnya, antara lain 1. Ciri-ciri Iklan Komersial Walaupun iklan komersial sudah banyak kita temukan, tapi masih ada banyak orang yang kadang masih salah pengertian antara iklan, propaganda, dan publisitas. Meskipun sama-sama melibatkan perhatian umum, akan tetapi sebenarnya ketiga hal itu tidaklah sama antara satu dengan lainnya. Iklan komersial sendiri mempunyai ciri-ciri khusus di dalamnya. Supaya Anda semakin memahami pembahasan ini, yuk simak dengan cermat pembahasan yang ada di bawah ini a. Komunikasi Berbayar Ciri pertama dari iklan komersial yaitu suatu iklan yang mempunyai bentuk komunikasi berbayar dan lebih banyak didominasi dengan tujuan komersial. Biasanya, suatu iklan yang dipublikasikan dinilai lebih menarik sekaligus penting oleh pihak pemilik informasi. Selain itu, pihak sponsor iklan juga tergolong tidak anonym atau masih bisa diidentifikasi. Dengan demikian, konsumen juga mengetahui asal dari opini dan klaim terhadap produk tersebut. b. Tidak Berbentuk Komunikasi Personal Iklan komersial mempunyai sifat non personal communication. Dimana jenis iklan ini selalu mempunyai bentuk tujuan yaitu untuk khalayak umum, bukan untuk konsumsi pribadi. Akan tetapi, mungkin sekarang ini ada beberapa pola komunikasi iklan yang dipersonalisasikan dan terasa seperti sesuatu untuk personal tertentu. Namun, hal itu merupakan sebatas metode penyajiannya saja untuk menarik customer experience. c. Mempunyai Sifat Persuasif Iklan komersial mempunyai sifat persuasif atau mengajak. Target utama dari iklan ini adalah untuk dapat meningkatkan penjualan produk atau layanan tertentu. Supaya bisa mencapai tujuan tersebut, maka iklan komersial biasanya mempunyai sifat sangat persuasif supaya konsumen yakin dengan tawaran yang ada di dalam iklan tersebut. Sebab, hal itu juga seringkali menjadikan iklan komersial ini sebagai salah satu patokan untuk memastikan bahwa konten yang dibuat dapat menunjukkan produk yang ditawarkan bisa memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kualitas hidup para konsumennya. Banyak metode yang dipakai dalam jenis iklan komersial. Mulai dari menarik emosi para konsumen, meningkatkan kepercayaan konsumen dengan menggunakan dukungan otoritas atau memberikan alasan logis mengapa konsumen harus membeli produk ataupun menggunakan layanan yang ada di dalam iklan. d. Ditujukan Untuk Audiens Target Iklan komersial ini memang ditujukan untuk target audiens. Jika dulu iklan hanya ditayangkan melalui siaran televisi atau radio yang dapat menjangkau audiens dengan luas. Saat ini, iklan justru lebih banyak ditayangkan melalui platform digital yang jangkauannya tidak hanya luas tapi juga tersegmentasi. Setiap brand produk dan juga jasa pasti mempunyai buyer personalnya sendiri yang ingin mereka tarik. Sekarang ini, fokus sebuah iklan pada segmen tertentu memang tergolong cukup efektif. Sebab, karena hal itulah iklan komersial lebih banyak dirancang khusus untuk menarik target audiens. 2. Ciri-ciri Iklan Media Cetak Walaupun ada banyak sekali jenis iklan yang bisa kita pilih, tapi iklan yang banyak kita temui di koran mempunyai ciri-ciri yang berbeda dengan jenis iklan lainnya. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri iklan media cetak, antara lain yaitu a. Cenderung ditulis dengan menggunakan bahasa yang formal b. Pemasangannya dibatasi oleh baris dan kolom c. Kalimat yang ada di iklan dibuat panjang dan rinci d. Dapat berbentuk tulisan saja atau bisa juga gabungan antara tulisan dan gambar e. Disebarkan melalui media cetak f. Hanya bisa ditangkap melalui penglihatan saja 3. Ciri-ciri Iklan yang Baik Apabila Anda ingin mulai beriklan, maka Anda perlu mengetahui berbagai ciri-ciri iklan yang baik. Hal itu bertujuan untuk memudahkan dalam proses pembuatan iklan. Untuk mengetahui ciri-ciri iklan yang baik, Anda bisa simak penjelasannya di bawah ini. a. Iklan Bersifat Informatif Informatif merupakan ciri-ciri iklan yang baik dengan segala sesuatu yang memberikan informasi tentang suatu produk kepada calon konsumen yang dituju. Hal tersebut bertujuan supaya konsumen mengetahui fungsi produk dan manfaat yang akan mereka peroleh. Atau bisa juga berupa harga, cara penggunaan dan informasi lainnya tentang produk yang ditawarkan. Harapannya, dengan adanya informasi tersebut, konsumen akan memahami produk Anda hingga memutuskan untuk melakukan pembelian. b. Bersifat Komunikatif Komunikatif merupakan ciri-ciri iklan yang baik dengan suatu tindakan yang menunjukkan rasa senang berbicara, bekerja sama, dan bergaul dengan lawan bicara. Oleh sebab itu, komunikatif dalam beriklan atau penyampaian iklan akan sangat berpengaruh pada tanggapan calon konsumen. Apakah iklan yang ditayangkan bisa dipahami atau sulit untuk dipahami. Sehingga calon konsumen mengenai maksud dari iklan tersebut. c. Menggunakan Bahasa yang Mudah Dipahami Bahasa adalah ciri-ciri iklan yang baik, dimana sistem pelembangan yang digunakan secara timbal balik dan dibentuk dengan unsur-unsur bunyi ucapan manusia. Hal tersebut diungkapkan dalam buku Khazanah Antropologi 2009. Oleh sebab itu, penggunaan bahasa akan berpengaruh pada kebenaran informasi yang disampaikan tentang suatu produk yang Anda tawarkan. e. Iklan Dikemas dengan Menarik Ciri-ciri iklan yang baik yaitu dikemas dengan menarik, karena hal itu akan sangat mempengaruhi keputusan pembeli. Sehingga semakin Anda membuat iklan yang menarik, maka akan membuat mereka semakin merasa puas dengan iklan tersebut. Buatlah calon konsumen merasa tergiur dengan iklan Anda dan pada akhirnya melakukan pembelian produk yang Anda iklankan. f. Mempunyai Sifat Persuasif Ciri-ciri iklan yang baik yaitu mempunyai kalimat persuasif sebagai kalimat pembujuk yang dilakukan secara halus supaya mendorong calon konsumen untuk mengikuti harapan dan keinginan calon konsumen agar bisa tertarik dengan produk Anda hingga ke tahap pembelian. Biasanya, kalimat persuasif ini ditemukan pada iklan media cetak berupa poster, brosur, dan lainnya. Sebuah iklan harus dibuat dengan cara menarik, informatif, dan juga jelas dengan menggunakan kata-kata yang sifatnya ajakan. Tujuan Iklan Di bawah ini adalah beberapa tujuan iklan yang perlu Anda pahami, yaitu 1. Memberikan Informasi Iklan mempunyai tujuan untuk memberikan informasi kepada pasar tentang suatu produk baru dan perubahan harga, menjelaskan fungsi atau manfaat produk, dan membangun citra perusahaan. 2. Membujuk Iklan bisa membentuk preferensi merek, mengubah persepsi seseorang, membujuk konsumen, dan mengajak konsumen untuk membelinya sekarang juga. 3. Mengingatkan Tujuan adanya iklan selanjutnya adalah melindungi supaya merek perusahaan tetap segar dalam ingatan konsumen dan meningkatkan minat konsumen pada merek yang sudah ada sebelumnya. 4. Penambahan Nilai Iklan akan memberi nilai tambah berupa inovasi, penyempurnaan dari kualitas produk ataupun layanan, dan merubah persepsi konsumen. Dimana iklan yang efektif dapat merubah persepsi konsumen. 5. Mendampingi Tujuan dari adanya iklan adalah sebagai pendamping yang memberikan fasilitas berupa upaya dari perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran. Sehingga perusahaan dapat lebih cepat mencapai target yang diinginkan. Iklan sendiri adalah salah satu hal penting dalam suatu bisnis. Berbagai jenis media bisa Anda gunakan saat ingin beriklan, mulai dari media elektronik, media cetak, dan lain sebagainya. Dengan menggunakan layanan promosi berbayar, penting untuk Anda memahami tentang ciri-ciri iklan yang baik dan benar serta unsur penting yang ada di dalam sebuah iklan. Sehingga, biaya yang Anda keluarkan tidak akan berakhir sia-sia. Demikian penjelasan mengenai ciri-ciri iklan, pengertian, dan juga tujuan dari adanya iklan. Semoga penjelasan di atas dapat menjadi pengetahuan baru, khususnya untuk Anda yang sedang membangun bisnis dan ingin mulai mengiklankan produk atau layanan secara luas. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Dilansirdari Encyclopedia Britannica, yang bukan merupakan ciri-ciri mendasar yang membedakan suku bangsa adalah jenis kelamin. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Gambar tersebut merupakan Rumah adat dari daerah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

ilustrasi oleh Iklan adalah suatu pesan tentang barang atau jasa yang dibuat oleh pembuat barang yang di sampaikan lewat media cetak, audio, elektronik yang ditujukan kepada masyarakat umum. Iklan tentunya sudah bukan hal yang asing bagi generasi sekarang, iklan dapat kita temui sehari-hari baik di social media maupun portal streaming video. Selain itu iklan juga sering kita temui baik secara bentuk fisik maupun digital. Hal tersebut terjadi bukan karena tanpa alasan, iklan dibuat untuk mempromosikan suatu barang maupun jasa. Pengertian iklanCiri-ciri IklanUnsur–unsur iklanStruktur IklanJenis-Jenis IklanJenis-jenis iklan yang berdasarkan isinyaJenis-jenis iklan berdasarkan mediaJenis-jenis iklan berdasarkan tujuanContoh Iklan Iklan adalah suatu pesan tentang barang atau jasa yang dibuat oleh pembuat barang yang di sampaikan lewat media cetak, audio, elektronik yang ditujukan kepada masyarakat umum. Berikut pendapat beberapa ahli terkait pengertian dari iklan. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBIIklan adalah berita atau pesan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan; pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di dalam media massa seperti surat kabar dan majalah atau di tempat umum. Gilson & Berkman 1980,Iklan adalah media komunikasi persuasif yang dirancang sedemikian rupa untuk menghasilkan respon dan membantu tercapainya objektifitas atau tujuan pemasaran. Wright 1978Iklan merupakan sebuah proses komunikasi yang memiliki kekuatan yang sangat penting sebagai alat pemasaran yang sangat membantu dalam menjual barang, memberikan layanan dan gagasan melalui saluran tertentu dalam bentuk informasi persuasif. Lee 2004 Iklan merupakan sebuah komunikasi komersil dan non-personal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang ditransmisikan ke khalayak ramai dengan target melalui media yang bersifat massal seperti televisi, radio, koran, majalah, direct mail pengeposan langsung, reklame luar ruang, atau kendaraan umum. Dari pengertian diatas daoat disimpulkan bahwa iklan adalah suatu komunikasi dengan nilai komersil yang sengaja diciptakan untuk membujuk dan mempersuasi khalayak agar tertarik pada barang/ jasa yang ditawarkan, media iklan antara lain koran, majalah hingga perangkat elektronik gawai. Ciri-ciri Iklan Ditarik dari pengertian diatas tentunya iklan memiliki ciri-ciri dan struktur sendiri yang membedakannya dengan jenis penulisan lain. Berikut ini merupakan ciri-ciri iklan yaitu Menggunakan bahasa yang bersifat persuasifMenggunakan kata yang sopan, logis, dan mudah dimengertiMemadukan unsur kata – kata, gambar visual, dan suaraMenggunakan pilihan kata yang tepat dan menarikMenjelaskan produk yang diiklankanMenonjolkan informasi utamaPesan disampaikan secara komunikatif dan informatifTidak boleh menyinggung produk lainMenarik perhatian Selain ciri-ciri diatas sebuah iklan biasanya terdapat unsur – unsur pembangunan sehingga iklan menjadi menarik perhatian dan memengaruhi para pembacanya . Unsur–unsur iklan Attention perhatian. Iklan yang baik harus dapat menarik perhatian masyarakat minat. Setelah mendapat perhatian, maka harus ditingkatkan menjadi minat sehinga timbul rasa ingin tahu secara terperinci dalam diri keinginan. Suatu cara mengerakan keinginan suatu rasa percaya. Untuk mendapat rasa percaya dalam diri konsumen, maka sebuah iklan harus ditunjang berbagai kegiatan peragaan seperti pembuktian atau sebuah kata– tindakan. Tindakan merupakan suatu tujuan akhir dari produsen untuk menarik konsumen agar membeli atau menggunakan produk dan jasanya. Iklan dapat berupa reklame, poster, slogan, dan sebagainya. Iklan bisa ditemukan di media, baik cetak, elektronik, maupun sosial. Bahasa yang digunakan dalam iklan mengandung fakta dan opini. Fakta merupakan peristiwa nyata, sedangkan opini adalah pernyataan untuk menarik minat pembeli . Bentuk retoris adalah penggunaan kata – kata dalam bicara dan menulis untuk menyakinkan atau mempengaruhi penyimak atau pambaca. Gaya retoris sangat menentukan keberhasilan suatu iklan . Struktur Iklan Struktur isi teks iklan ada 3, yaitu orientasi, tubuh iklan, dan justifikasi. Orientasi, berisi perkenalan dari iklan itu sendiri yang di dalamnya terdapat teks atau kata – kata yang merupakan perkenalan dari iklan itu iklan, berisi inti dari iklan itu sendiri yang di dalamnya berisi iklan atau topik yang disampaikan kepada permirsa .Justifikasi, berisi penjelasan atau keterangn lebih lanjut tentang sebuah iklan seperti alamat, alamat web, nomor telepon, email, media sosial resminya, dan sebagainya. Dalam penyusunanya iklan memiliki beberap macam unsur kebahasaan anatara lain Kalimat persuasif, kalimat ajakan/anjuran dengan tujuan membujuk agar pembaca “efek” dari pesan yang berita, iklan yang berisi informasi mengenai produkKalimat seru, iklan dengan kebahasaan ini biasanya menunjukan keunggulan dari suatu interogatif, kalimat yang berisi pertanyaanKalimat imperative, kalimat yang berisi perintah. Jenis-Jenis Iklan Iklan memiliki banyak sekali jenis tergantung pada isi, media dan tujuanya. Berikut ini merupakan jenis-jenis iklan Jenis-jenis iklan yang berdasarkan isinya 1. Iklan penawaran niaga Iklan yang biasa kita jumpai adalah iklan penawaran atau iklan niaga. Iklan penawaran merupakan jenis-jenis iklan yang berisi tentang tawaran akan barang atau jasa kepada masyarakat luas. Contohnya Iklan barang sepatu, tas, makanan, barang elektronik, kosmetik dan lain-lain Iklan jasa jasa pengobatan, jasa kurir, jasa ojek online dan lain sebagainya 2. Iklan pelayanan masyarakat Iklan ini biasanya berasal dari instansi atau lembaga. Berisi tentang suatu informasi sosialisasi atau pencerahan kepada masyarakat akan suatu isu atau topik tertentu. Contohnya Iklan pemiluIklan keluarga berencanaIklan untuk hidup sehat 3. Iklan pengumuman atau pemberitahuan Jenis-jenis iklan berdasarkan isi selanjutnya adalah iklan pemngumuman. Iklan ini bertujuan untuk menarik masyarakat tertentu saja. Isinya tentang pemberitahuan sesuatu seperti event, iklan berita duka cita dan lain-lain. 4. Iklan permintaan Iklan permintaan sering dianggap sebagai iklan lowongan kerja. Hal tersebut karena iklan ini berisi tentang pihak yang mengiklankan untuk menawarkan dan mengajak masyarakat yang ingin bekerja dengan mereka. Jenis-jenis iklan berdasarkan media 1. Iklan media cetak Iklan cetak adlaah iklan yang dibuat dan pisanag menggunakan cara dicetak. Biasanya iklan cetak yang kerap kita temui di koran, selembaran, majalah, koran, baliho, poster, stiker dan lain sebagainya. Dalam iklan cetak terdapat ketentuan dalam membuatnya berdasarkan dimana iklan tersebut akan dipasang. Iklan cetak tidak memiliki lebih dari 4 baris atau tidak sampai lebih dari kolom iklan. Untuk iklan cetak dalam kolom ukurannya lebih tinggi dari pada iklan baris. Iklan cetak display biasanya memiliki ukuran yang luas. 2. Iklan elektronik Jenis-jenis iklan selanjutnya adlaah iklan elektrinik. Iklan ini menggunakan media elektronik dalam penyampaian dan tampilan iklannya. Iklan elektronik banyak sekali yang sering kamu temui, antara lain Iklan televisi Iklan radioIklan filmIklan luar ruang seperti iklan yang berada di bus. Jenis-jenis iklan berdasarkan tujuan Jenis-jenis iklan berdasarkan tujuan dibedakan menjadi dua yaitu iklan komersial bisnis dan iklan non-komersial. Berikut penjelasannya 1. Iklan komersial bisnis Iklan komersial ini dipasang dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi karena iklan utamanya adalah untuk meningkatkan penjualan. Dalam iklan komersial terdapat tiga pembeda yaitu Iklan konsumenIklan professionalIklan bisnis 2. Iklan non-komersial Berbeda dari iklan komersial, iklan non-komersial tidak menitik beratkan untuk mendapatkan keutungan materiil atau ekonomi. Iklan non-komersial justru bertujuan untuk mendapatkan keuntungan sosial. Keuntungan sosial yang dimaksud adalah agar masyarakat mendapatkan tambahan wawasan, kesadaran diri dan merubah perlaku dan sikap masyarakat terhadap masalah yang ditampilkan pada iklan tersebut. Contoh Iklan Iklan Produk Sesuai namanya, iklan produk merupakan jenis iklan yang dibuat untuk menjual atau mempromosikan sebuah produk, baik barang maupun jasa. Iklan produk sering kali disebut sebagai ikan niaga dan bertujuan untuk mempengaruhi masyarakat agar membeli produk itu. Jenis iklan ini adalah salah satu yang paling sering ditemukan. Iklan Baris Jenis iklan ini hanya terdiri dari 3 sampai 4 baris saja. Ruang yang terbatas ini akan mendorong Anda untuk membuat konten yang padat, sederhana, tapi bermakna. Iklan baris bisa dimanfaatkan untuk menjual barang dan jasa hingga mencari jodoh. Tarifnya pun beragam dan disesuaikan dengan jumlah kata dan baris yang Anda inginkan. Iklan Kolom iklan kolom tampil secara memanjang dan luas bisa sampai 1 halaman. Tak hanya tulisan, biasanya iklan kolom menyertakan konten lain seperti gambar atau foto. Maka iklan kolom pada umumnya dimanfaatkan untuk menjual kendaraan dan ucapan duka cita yang biasanya memakai potret atau grafis lainnya. Iklan Layanan Masyarakat Iklan ini tidak bersifat komersil namun iklan layanan masyarakat justru dibuat untuk menyampaikan informasi penting. Contohnya program keluarga berencana, penanggulangan bencana, sampah, go green dan pencegahan narkoba. Iklan ini akan sering Anda jumpai di rumah sakit, puskesmas, dan fasilitas publik lainnya. Iklan Lowongan Kerja iklan lowongan kerja biasanya diisi perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja baru. Sejumlah koran masih menyertakan halaman khusus yang diisi informasi seputar lowongan kerja yang dikategorikan agar mudah ditemukan. Iklan Komersial Gambar 6. Iklan Komersial iklan ini digunakan untuk mendukung sebuah kampanye pemasaran barang atau jasa. Iklan komersial terdiri dari dua jenis, yakni iklan strategis membangun brand atau merek dan iklan taktis mempunyai tujuan mendesak. Jenis iklan ini paling sering digeluti oleh agensi digital.

Ciriciri teks iklan : Jujur dan objektif. Singkat, jelas, padat, dan mudah dipahami. Dikemas dengan sedemikian rupa agar menarik perhatian dan minat khalayak ramai Tidak menyinggung/menyakiti/merendahkan pihak-pihak lain Berdasarkan ciri teks iklan di atas, maka yang bukan merupakan ciri teks iklan adalah disusun segara subjektif dan hoax.

PertanyaanHal yang bukan ciri-ciri sebuah teks iklan adalah.... disusun segara subjektif dan hoax ditulis singkat, padat, jelas, dan mudah dipahami tidak menyinggung pihak lain menarik perhatian banyak orang NHMahasiswa/Alumni Universitas Negeri JakartaJawabanpilihan jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan A. PembahasanCiri-ciri teks iklan Jujur dan objektif. Singkat, jelas, padat, dan mudah dipahami. Dikemas dengan sedemikian rupa agar menarik perhatian dan minat khalayak ramai Tidak menyinggung/menyakiti/merendahkan pihak-pihak lain Berdasarkan ciri teks iklan di atas, maka yang bukan merupakan ciri teks iklan adalahdisusun segara subjektif dan hoax. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan teks iklan Jujur dan objektif. Singkat, jelas, padat, dan mudah dipahami. Dikemas dengan sedemikian rupa agar menarik perhatian dan minat khalayak ramai Tidak menyinggung/menyakiti/merendahkan pihak-pihak lain Berdasarkan ciri teks iklan di atas, maka yang bukan merupakan ciri teks iklan adalah disusun segara subjektif dan hoax. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan A. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!5rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!RPRezarojer PratamaMakasih ❤️ Mudah dimengerti ppJZD3F. 439 259 104 454 76 257 78 235 388

berikut yang bukan merupakan ciri ciri iklan adalah